mengapa rempah jadi alasan belanda menjajah indonesia i

Rempah Jadi Alasan Belanda Menjajah Indonesia? – Pastinya kamu sering mendengar alasan Belanda menjajah Indonesia. Salah satunya karena rempah – rempah. Kira-kira kenapa ya rempah-rempah begitu berharga di zaman dahulu?

Belanda Menjajah Indonesia Dimulai dengan Rempah

Memang bisa dibilang rempah-rempah menjadi asal mula datangnya bangsa Eropa ke Indonesia. Kedatangan tersebut untuk berburu serta menguasai rempah dan juga menjajah Nusantara. Rempah-rempah tersebut dimiliki Indonesia di hampir seluruh wilayahnya. Kala itu, rempah dipercaya sebagai manfaat kesehatan.

Sekitar 1390, cengkeh yang masuk ke Eropa mencapai angka 6 metrik ton dan buah pala sekitar 1,5 metrik ton. Hal tersebut dimulai setelah Spanyol dan Belanda datang ke Indonesia sebagai pedagang. Lama kelamaan Belanda pun mendirikan persekutuan dagang yang disebut dengan Vereenigde Oost-Indische Compagnie atau VOC.

Belanda menjajah Indonesia
Belanda menjajah Indonesia

Manfaat Rempah Rempah Sehingga Belanda Menjajah Indonesia

Perjalanan rempah ini sebenarnya sudah terjadi ribuan tahun sebelum masehi. Perburuan rempah terbesar terjadi pada abad ke-15 kala bangsa Eropa berlomba-lomba mencari daerah dengan penghasil rempah tertinggi. Kala itu terdapat persaingan sengit antara empat negara raksasa Eropa yaitu Belanda, Spanyol, Inggris dan Portugis.

Energi yang dihabiskan untuk mencari rempah ini cukup tinggi. Mulai dari biaya untuk penjelajahn bertahun-tahun, perang antar negara hingga adanya pembantaian masyarakat lokal yang dianggap membangkang. Ada banyak catatan sejarah yang menunjukkan alasan mengapa rempah begitu menggoda orang Eropa. Hal tersebut diungkapkan Jack Turner dalam buku Sejarah Rempah dari Erotisme Sampai Imperalisme.

Cita rasa hanya salah satu dari beberapa daya tarik rempah-rempah. Hal ini akan membantu membawa nuansa eksotis yang tidak terbayangkan di meja makan. Siapa sangka ternyata penyedap makanan bisa menjadi petarungan genis di antara para bangsawan. Bahkan menurut Turner, di Eropa manfaat rempah sangat variatif. Hal mengenai rempah ini jadi alasan kuat Belanda menjajah Indonesia.

Misalnya untuk mengawetkan makanan hingga obat. Selain itu, rempah juga dibutuhkan untuk proses penguburan jenazah, pewangi ruangan hingga sebagai pembangkit seksual. Bangsa Eropa sudah mengenal manfaat rempah sejak zamaan Mesir Kuno. Manfaat rempah dianggap begitu berharga melebihi emas logam mulia seperti emas.

Maka tak heran bila Christopher Colombus, seorang penjelajah asal Italia melakukan pencarian rempah. Pekerja dari Kerajaan Spanyol ini merupakan orang yang mengawali pencarian rempah. Namun ada yang mengatakan bahwa penjelajah asal Portugis, Vasco Da Gama yang menjadi pionir pembuka jalur rempah.

Belanda menjajah indonesia
Belanda menjajah Indonesia

Hubungan Rempah dengan Penjajahan

Lantas mengapa rempah menjadi penyebab Belanda menjajah Indonesia? Lilie Suratminto, seorang pemerhati warisan budaya kolonial mengatakan bahwa keberadaan Kongsi Dagang Belanda itulah yang menjadi cikal bakal penjajahan. Kongsi dagang dari Belanda tersebut punya tugas mengangkut barang ke Portugis.

Kala itu, Belanda menjadi negara yang maju dalam sektor perdagangan. Ia menjadi penghubung dengan Lisbon dan negara Eropa Utara. Belanda juga menjajakan dagangan lain seperti misum, garam hingga persenjataan. Kegiatan jual beli berlangsung tenang dan berjalan dengan lancar.

Sayangnya terjadi perang antara Belanda dan Spanyol. Belanda pun mengalami reformasi. Kerajaan Portugis pun dipersatukan dengan Kerajaan Spanyol. Kondisi ini ternyata berhubungan dengan Indonesia. Belanda pun terdesak dan mencari jalan keluar. Siapa sangka hal ini jadi pemicu Belanda menjajah Indonesia.

Awalnya mereka ingin ke utara namun berhadapan dengan cuaca dingin sehingga perbekalan jadi es. Mereka kehabisan perbekalan dan terjebak di Rusia bagian utara. Akhirnya Belanda mencoba jalur selatan untuk menghindari Portugal dan Spanyol.

Seorang Belanda yang pernah bekerja pada Portugis pun mencuri rute perjalanan Portugal. Ia mencetak dan menjual rute tersebut ke Belanda. Akhirnya Cornelis de Houtman memimpin kedatangan Bealnda ke Indonesia. Kebutuhan Belanda akan rempah-rempah membuat bangsa tersebut mempelajari betul rute yang dicuri dari Portugis.

perdagangan rempah
Belanda menjajah Indonesia

Ekspedisi Houtman ke arah timur berlangsung kurang lebih satu tahun. Ia memulai perjalanannya dari ujung selatan di Afrika sampai ke Banteng pada 1596. Namun, Belanda dikenal dengan orang yang kasar sehingga banyak ditolak begitu sampai ke Banten.

Hubungan Perdagangan dengan Belanda

Akhirnya Cornelis de Houtman bersama saudaranya Frederick de Houtman kembali ke Indonesia pada 158. Ekspedisi ini dilakukan dalam jumlah yang lebih besar. Houtman pun mendarat di Aceh. Awalnya masyarakat menyambut dengan baik kedatangan rombongan tersebut. Namun  tiba-tiba terjadi konflik. Houtman pun dipenggal kepalanya dan saudaranya menjadi tahanan di Aceh.

Dalam tahanan, Frederick kemudian menuliskan berbagai bahasa yang ia dengar selama di Indonesia mulai dari Jawa, Aceh, Sunda hingga Melayu. Ia menyusun dengan lengkap kosakata perdagangan. Tulisannya pun dicetak di Belanda.

Semenjak kedatangan dua orang dari Belanda, semakin banyak kapal Belanda datang ke Indonesia demi rempah-rempah khususnya pala dan lada hitam. Ini adalah cikal bakal Belanda menjajah Indonesia. Orang Belanda kala itu memiliki prinsip bahwa segenggam lada hitam sama dengan segenggam emas.

Kesimpulan

Wah ternyata ada banyak alasan mengapa rempah – rempah begitu berharga. Benda yang setara dengan logam mulia ini memang pantas jadi alasan Belanda menjajah Indonesia. Maka tak heran bila Belanda sangat ingin menguasai Indonesia dengan kekayaan rempahnya.

Sejarah Indonesia memang bisa dibilang unik. Kamu bisa mendapatkan informasi seputar sejarah terutama sejarah Indonesia hanya di Bicara Indonesia. Pastinya topik sejarah punya banyak keunikan yang menarik untuk diketahui.

Sumber :

  • Mengapa Rempah-rempah Begitu Diburu pada Zaman Dahulu? – Kompas
  • Mengapa Orang Belanda ke Indonesia? Ini Jawabannya – Republika
  • Rempah-rempah, Alasan Orang Eropa Datang ke Indonesia – Kompas