Apakah kalian percaya jika manusia jauh lebih mengenal Mars dibanding lautan Bumi? Banyak ilmuwan mengklaim bahwa manusia baru mengenali 5% lautan yang ada di Bumi. Itulah mengapa kita sering mendengar banyak misteri bawah laut yang masih menyimpan misteri. 7 misteri laut yang terungkap ini sisanya masih menyisakan tanda tanya besar.
Nah, kali ini Bicara akan membahas terkuaknya misteri bawah laut itu. Sekaligus, alasan mengapa misteri-misteri lainnya belum terungkap. Yuk, kita simak pembahasan 7 misteri laut yang terungkap di bawah ini!
Anomali Laut Baltik
Anomali Laut Baltik sangat terkenal dengan kontroversinya sebagai misteri bawah laut. Banyak orang menduga jika anomali Laut Baltik ini ada kaitannya dengan UFO. Anomali ini ditemukan oleh tim pemburu harta karun asal Swedia, Peter Lindberg dan Dennis Asberg yang bekerja sama dengan tim Ocean X. Mereka menemukan benda ini dengan teknologi sonar.
Berbagai ilustrasi digambarkan jika anomali ini berbentuk seperti piring terbang dengan relief unik. Objek ini mirip pesawat luar angkasa seperti dalam film fiksi ilmiah. Namun, beberapa peneliti mengatakan bahwa anomali laut baltik sebetulnya merupakan fenomena umum yang terjadi.
Volker Brüchert, profesor geologi dari Universitas Stockholm, meneliti sampel batuan yang dibawa oleh tim tersebut. Ia mengatakan bahwa komponen Anomali Laut Baltik terdiri dari granit, gneis, dan batu pasir. Anomali Laut Baltik tak kurang lebih adalah sebuah objek yang diukir oleh es glester selama zaman es ribuan tahun lalu. Tetapi, katanya, masih ada beberapa orang yang mempercayai kalau itu adalah pesawat UFO.
Piramid Yonagumi
Piramid Yonagumi merupakan bangunan misteri bawah laut yang ditemukan tahun 1987 dekat dengan pantai Pulau Yonagumi, Jepang. Piramid tersebut berbentuk layaknya piramid dengan teras dengan ukuran yang berbeda. Permukaannya juga terdapat kanal dan parit. Dindingnya diukur mecapai tinggi 27 meter.
Usia piramid tersebut diperkirakan lebih dari 10.000 tahun. Piramid tersebut merupakan sisa kota kuno yang tenggelam sekitar 2 ribu tahun yang lalu dan sering disebut sebagai atlantis Jepang. Masaaki Kimura, ahli geologi kelautan dari Unibersitas Ryukyus meneliti dan memetakan formasi piramid tersebut selama lebih dari 15 tahun.
Selain itu, Masaaki Kimura menemukan arang di sekitaran tepi pantai yang digunakan berusia sekitar 1.600 tahun. Di bawah piramid tersebut, diperkirakan ada beberapa artefak yang berusia 5 ribu tahun. Ia percaya jika piramid itu dibangun oleh manusia purba.
Sungai Bawah Laut
Sungai bawah laut ditemukan oleh para peneliti Inggris terletak di Laut Hitam. Lebar sungai mencapai 1 kilometer dengan kedalaman mencapai 35 meter. Tidak hanya itu, Sungai itu layaknya sungai di daratan yang memiliki air terjun, arus, dan pusaran.
Sungai Bawah Laut itu terbentuk dari air asin Laut Marmara yang merembes ke Laut Hitam. Kejadian pembentukan itu terjadi beberapa abda yang lalu. Sungai tersebut memiliki salinitas yang tinggi dibanding air laut. Berbeda dengan sungai bawah laut di Meksiko, bernama Cenote Angelita.
Cenote Angelita berada jauh dari permukaan laut. Ia memiliki kedalaman mencapai 35 meter dengan lebar setengah mi. Perbedaan salinitas lagi-lagi menjadi penyebab adanya sungai bawah laut. Uniknya, Cenote Angelita memiliki beberapa pepohonan mati disekitarnya. Ia seperti sungai di daratan yang tenggelam beberapa ribu tahun yang lalu.
Sungai tersebut sangat berbahaya karena ada tubrukan antara air asin dengan air tawar sehingga menciptakan kabut hidrogen sulfida. Selain itu, sungai tersebut sangat berbahaya untuk diselami karena komposisi air yang berbeda dengan air biasa. Saat ini, di dalam air sungai tersebut masih menjadi misteri bawah laut.
Bimini Road
Bimini Road atau Jalan Bimini ditemukan pada 2 September 1968. Penemunya adalah J. Manson Valentine. Bimini Road sempat dipercaya sebagai sisa-sisa peradaban Atlantis yang muncul di Bahmana. Ramalan itu diutarakan oleh Edgar Cayce.
Beberapa orang berpendapat jika Bimini Road merupakan peristiwa geologi. Tapi, beberapa orang sangsi karena jalan tersebut sangatlah rapi sehingga banyak yang mengatakan bahwa itu pecahan dari kota Atlantis sehingga masih menjadi misteri bawah laut.
Para peneliti mencoba meneliti batuan Bimini Road untuk membuktikan bahwa batuan yang tersusun dari kapur itu alami atau peradaban kuno yang hilang. Hingga saat ini belum ada bukti terbaru tentang dugaan peradaban Atlantis. Peneliti menjelaskan bahwa Bimini Road kemungkinan adalah batuan pantai yang tererosi dan mengikir garis batu kapur secara alami.
Jacuzzi of Despair, San Pedro
Jacuzzi of Despair merupakan danau kematian yang berada di dasar Teluk Meksiko. Jacuzzi berkuruan 30 meter dengan kedalama mencapai 4 meter. Keberadaannya berada di seribu meter di bawah permukaan laut.
Sebelumnya, danau ini masih menjadi misteri bawah laut. Sampai para peneliti menemukan sesuatu yang ilmiah dari danau tersebut. Mereka mengatakan bahwa air danau tersebut lima kali lebih asin dibanding air laut disekitarnya.
Sehingga berbentuk lebih padat dan tidak bercampur dengan air disekitarnya. Karena salinitasnya yang tinggi, ia disebut danau kematian karena terdapat gas bercaun, seperti gas metana dan hidrogen sulfida.
Hewan-hewan laut yang melintas di danau tersebut akan segera mati mengering karena racun yanga ada di dalamnya. Jutaan tahun lalu, Teluk Meksiko ternyata jauh lebih dangkal. Saat airnya menguap, ia meninggalkan lapisan garam yang sangat besar.
Perlahan lapisan itu terkubur di bawah sedimen. Dengan tekanan tinggi, lapisannya pecah dan membuat garam keluar dari lapisan itu, dan terbentuklah danau mematikan bawah laut.
Upsweep (suara dari dasar laut)
Upsweep adalah suara dari dasar laut yang terlacak dari autonomous hydrophone array milik NOAA. Suara tersebut berasal dari laut daerah khatulistiwa. Makmal Lingkungan Hidup Armada Laut Pasific merekamnya dengan SOSUS pada Agustus 1991. Suara itu terdengar seperti suara sirine dengan lengkingan tinggi dan seperti suara angin kencang.
Masih belum diketahui apa penyebab timbulnya suara tersebut. Suara itu menjadi salah satu suara misteri bawah laut yang belum terungkap. Beberapa peneliti mengatakan jika rekaman itu dekat dengan gunung berapi bawah laut. Sehingga ada spekulasi jika suara tersebut berasal dari gunung berapi tersebut.
Pavolpetri, Kota Bawah Laut Yunani
Pavolpetri adalah kota kuno yang tenggelan di dasar laut. Kote tersebut berada di bawah laut pantai Laconia Selatan, Yunani. Kota itu berumur sekitar 5 ribu tahun dan tertua di laut Mediterania. Kota yang ditemukan oleh Dr. Nic Flemming pada 1967 itu menyimpan banyak sejarah.
Para ilmuwan berhasil mengungkap misteri bawah laut kota kuno tersebut. Kota itu diperkirakan sudah ada sejak zaman Perunggu, sekitar 2800 SM. Layaknya perdaban maju, kota tersebut memiliki fasilitas kota yang menunjang perekonomian. Dalam kota tersebut ditemukan pelabuhan. Masih belum diketahui kenapa kota tersebut tenggelam sehingga ditinggalkan oleh manusia yang menghuninya.
Kesimpulan
Itulah 7 misteri laut yang terungkap. Banyak peneliti yang berhasil meneliti benda dan fenomena alam di bawah laut. Meski begitu, tidak banyak pula misteri bawah laut yang berhasil diungkap, atau masih berkisar seputar informasi abu-abu. Hmmm, jadi tidak sabar dengan pembuktian atlantis itu benar atau memang hanya fiksi saja. Pastinya, banyak ilmuwan yang masih berusaha menelusuri lautan luas dan berbahaya ini.
Sumber :
- 12 Mysterious Underwater Objects Very Few People Know About – Bright Side.
- Yonaguni Jima Japan Underwater City – National Geographic.
- Does Bimini Road Lead to The Lost Civilization of Atlantis? – Ancient Origins.
- Jacuzzi Despair Adalah Danau Mematikan Di Teluk Meksiko – Discovery.
- Pavlopetri, Kota Kuno Yang Telah Tenggelam 5000 Tahun Di Laut Yunani – Indozone.
(Diakses 28 April 2020)
