10 Pesan Tersembunyi di Balik Lukisan Terkenal

Ternyata di balik lukisan terkenal, ada sesuatu yang lebih dari sekadar karya yang indah atau warisan sejarah yang kaya.

Yang kita lihat dari lukisan terkenal karya-karya Vincent van Gogh atau Leonardo da Vinci mungkin hanya garis-garis, warna, bentuk, dan komposisi yang brilian. Tapi di balik pengalaman visual yang kita dapat, ada pesan tersembunyi yang tidak banyak orang tahu.

Saking seringnya ditemukan pesan tersembunyi pada karya-karya seni ini, banyak orang terinspirasi untuk bikin cocokologinya dengan teori-teori konspirasi.

Padahal beberapa dari pesan tersebut sebenarnya mungkin dibuat untuk misalnya menumbangkan otoritas pada zamannya, menantang audiens menemukan sesuatu, atau mengungkapkan sesuatu tentang diri pelukis sendiri.

Pesan tersembunyi di balik lukisan terkenal

Ambil contoh misalnya, Mona Lisa. Kamu mungkin tahu lukisan Mona Lisa dari dulu, tapi umur berapa kamu tahu bahwa lukisan itu tidak cuma tentang lukisan potret wanita Italia semata?

Tahu nggak, kalau dari lukisan ini para ahli menganalisa banyak hal mulai dari ekspresinya, status sosialnya, bahkan sampai ke riwayat kesehatannya!

Nah, mau tahu ada misteri apa di balik Mona Lisa dan lukisan terkenal lainnya? Yuk, simak pembahasannya berikut ini.

The Last Supper – Leonardo da Vinci

The Last Supper – Leonardo da Vinci
The Last Supper – Leonardo da Vinci (Wikipedia)

Yang sudah pernah baca The Da Vinci Code karya Dan Brown, kamu pasti tahu kalau mural dari abad ke-15 ini mengundang banyak spekulasi. Salah satu yang paling menarik adalah pesan yang ditemukan oleh teknisi komputer Italia, Giovanni Maria Pala.

Ia mengklaim bahwa ada pesan tersembunyi berupa not balok dari peletakan tangan-tangan objeknya dan roti-roti di atas meja. Not itu jika dibaca dari kiri ke kanan akan sesuai dengan himne 40 detik yang terdengar seperti sebuah requiem atau lagu pujian.

The Creation of Adam – Michaelangelo

The Creation of Adam – Michaelangelo
The Creation of Adam – Michaelangelo (Wikipedia)

Rupanya, ada rahasia saintifik yang bersembunyi di balik salah satu lukisan terkenal sepanjang masa ini. Terletak di langit-langit Sistine Chapel, mural ini menggambarkan tuhan yang memberi Adam sepercik kehidupan pertama.

Kalau diperhatikan lagi, jubah coklat kemerahan yang berkibar di balik punggung tuhan dan para malaikat kelihatan menyerupai bentuk otak manusia.

Para ahli bahkan bisa mengenali bagian-bagian tertentu seperti arteri vertebralis yang digambarkan oleh malaikat tepat di bawah tuhan dan syal hijaunya.

Salah satu teori yang beredar mengatakan bahwa Michaelangelo melakukan ini karena ia ternyata adalah seorang ahli anatomi manusia.

The Old Guitarist – Pablo Picasso

The Old Guitarist – Pablo Picasso
The Old Guitarist – Pablo Picasso (Wikipedia)

Lukisan terkenal tahun 1900-an yang tampak sedih ini kelihatannya ‘hanya’ seperti gambar seorang laki-laki tua buta dengan pakaian lusuh yang memeluk gitar.

Tapi pada tahun 1998, para peneliti menggunakan kamera infrared dan menemukan bahwa ada lukisan lain yang tertimpa di kanvasnya, yang berbentuk seperti sosok seorang wanita. Kalau jeli, kamu bisa lihat ini di sekitar leher si laki-laki tua.

Dikatakan bahwa Picasso saat itu tidak bisa beli kanvas baru sehingga ia menggunakan kanvas bekas dan melapisinya untuk membuat lukisan lain.

Madonna with Saint Giovaninno – Domenico  Ghirlandaio

Madonna with Saint Giovaninno – Domenico Ghirlandaio
Madonna with Saint Giovaninno – Domenico Ghirlandaio (Wikipedia)

Lukisan terkenal jaman Renaissance ini mendapat banyak perhatian karena ada objek aneh yang mengapung di belakang kepala Madonna.

Banyak yang percaya bahwa objek itu terlihat seperti alien atau UFO, yang bisa jadi indikasi bahwa sejak abad ke-15 pun sudah ada penampakan alien.

The Persistance of Memory – Salvador Dali

The Persistance of Memory – Salvador Dali
The Persistance of Memory – Salvador Dali (Wikipedia)

Karena pernah melukis wajah Albert Einstein, lukisan jam yang meleleh ini diartikan banyak orang sebagai referensi pada teori relativitas Albert Einstein. Tapi kenyataannya nggak serumit itu juga.

Pelukisnya sendiri mengatakan bahwa jam itu sebenarnya terinspirasi dari keju Camembert yang lengket dan meleleh terkena sinar matahari. Ia lalu mengasosiasikannya dengan ruang dan waktu yang menurutnya lembut dan sensitif.

The Ambassadors – Hans Holbein the Younger

The Ambassadors – Hans Holbein the Younger
The Ambassadors – Hans Holbein the Younger (Wikipedia)

Lukisan terkenal dari tahun 1533 ini ternyata menyimpan ilusi yang cerdas. Coba lihat di bawah kaki para duta besar ini. Dari sudut tertentu kamu bakal lihat kalau itu gambar tengkorak yang dibuat miring.

Para cendikiawan meyakini bahwa ilusi ini dimaksudkan untuk mengingatkan bahwa kematian akan selalu mengintai manusia.

Arnolfini Potrait – Jan van Eyck

Arnolfini Potrait – Jan van Eyck
Arnolfini Potrait – Jan van Eyck (Wikipedia)

Lukisan cat minyak tahun 1434 ini sekilas tampak sederhana sekali, menggambarkan seorang pedagang bernama Giovanni di Nicolao Arnolfini dan istrinya.

Tapi kalau diteliti lagi, lihatlah kaca gantung di tengah ruangan. Ada dua sosok lain yang memasuki ruangan tersebut.

Dipercaya, salah satu dari sosok tak diketahui tersebut adalah Van Eyck alias si pelukis sendiri. Kamu juga bisa lihat di atas kaca ada tulisan berbahasa Latin yang tampak jelas dan berarti, “Jan van Eyck was here. 1434.

The Starry Night – Vincent van Gogh

The Starry Night – Vincent van Gogh
The Starry Night – Vincent van Gogh (Wikipedia)

Pada salah satu TED Talk tahun 2014, seorang peneliti sains, Natalya St. Clair pernah menjelaskan bahwa pergerakan dalam lukisan terkenal Van Gogh tahun 1889 ini menunjukkan sebuah konsep matematika yang sangat rumit.

Namanya turbulent flow atau aliran turbulen. Konsep ini sudah lebih dulu tersembunyi dalam lukisan Van Gogh berpuluh-puluh tahun sebelum para ilmuwan menemukan konsep tersebut.

St. Clair mengatakan, “tahun 2014, dengan Teleskop Ruang Angkasa Hubble, para ilmuwan melihat pusaran awan debu dan gas dari kejauhan di sekitar bintang, dan itu mengingatkan mereka pada The Starry Night milik Van Gogh.”

Hal itu kemudian memotivasi para ilmuwan untuk meneliti lukisan Van Gogh lainnya secara detail.

Dan, ketika penelitian dilakukan, St. Clair menambahkan, “mereka menemukan bahwa ada pola yang berbeda dari struktur fluida turbulen… yang tersembunyi di banyak lukisan-lukisan Van Gogh.”

Menurut kamu, bagaimana waktu itu cara Van Gogh mempelajari alam semesta di zamannya?

Madame X – John  Singer Sargent

Madame X – John  Singer Sargent
Madame X – John Singer Sargent (Wikipedia)

Tahun 1884, John Singer Sargent melukis figur seorang sosialita Paris, Virginie Amelie Avegno Gautreau.

Dari sudut pandang masyarakat sekarang, wanita dalam gaun tersebut terlihat indah dan anggun. Tapi pada masanya, lukisan ini dicap memalukan dan dianggap tidak sopan oleh masyarakat kalangan atas.

Sargent tadinya membuat lukisan terkenal ini agar dirinya jadi populer. Tapi karyanya itu malah berbalik menyerang dirinya sendiri. Pada lukisan aslinya, tali gaun sebelah kiri Madame Gautreau sebenarnya lepas dari bahunya.

Inilah yang dianggap tidak sopan. Sargent lalu harus melukis ulang bagian tersebut dan jadilah lukisan Madame X seperti yang sekarang dipajang di Metropolitan Museum of Art, New York City.

Mona Lisa – Leonardo da Vinci

Mona Lisa – Leonardo da Vinci
Mona Lisa – Leonardo da Vinci (Wikipedia)

Untuk menutup daftar ini, tidak lengkap rasanya kalau tidak ditutup dengan lukisan terkenal Da Vinci, Mona Lisa. Siapa, sih, yang nggak tahu lukisan yang jadi ikon karya seni paling dikenal dalam sejarah ini.

Ada beberapa hal lain ternyata yang juga terkenal dari lukisan ini selain senyum separonya yang bikin mood-nya keliatan ambigu.

Pertama, ada spekulasi bahwa Lisa del Giocondo atau Lisa Gherardini, si subyek lukisan ini, sedang hamil. Ini bisa dilihat dari caranya meletakkan tangan di perut dan tudung di bahunya yang dulu biasa dipakai oleh wanita hamil.

Tapi ada temuan terbaru tahun 2011. Di bagian matanya, peneliti Italia Silvano Vincetti mengklaim ada huruf-huruf dan angka yang dilukis seukuran mikroskopis.

Ada huruf “LV” di mata kanannya yang menunjukkan nama si pelukis. Tetapi makna huruf “S” di mata kiri dan angka “72” di bawah jembatan lengkung di backround lukisan masih belum jelas.

Lalu tahun 2015, seorang ilmuwan Perancis menggunakan teknologi reflective light dan mengklaim bahwa di bawah lukisan ini ada lukisan wanita lain. Orang-orang meyakini bahwa sosok lain itu awalnya adalah ‘draf pertama’ Da Vinci sebelum dia melukis Mona Lisa.

Kesimpulan

Ada sebuah alasan mengapa hasil karya lukisan bisa menginspirasi teori konspirasi dan kisah-kisah misteri di dunia.

Lukisan terkenal ini dibuat jauh di masa lalu, jadi tidak ada cara untuk kita buat tanya-tanya langsung pelukisnya soal apa yang mereka pikirkan waktu bikin lukisan itu.

Hasilnya, imajinasi kita menjadi liar dan dengan kreatif cari-cari sendiri pesan- pesan atau simbol-simbol tersembunyi di baliknya. Tapi itulah salah satu dari sekian banyak hal hebat tentang karya seni: selalu terbuka buat interpretasi. Itulah cara kita menikmati karya seni.

Jadi gimana? Apakah kamu terinspirasi dengan pesan-pesan dan misteri di balik lukisan-lukisan luar biasa ini? Siapkan diri kamu untuk lebih banyak lagi misteri, fakta, dan cerita menarik lainnya hanya di Bicara Indonesia!

Sumber:

  • 25 Mind-Blowing Secrets Hidden in Famous Works of Art – Best of Life
  • 10 Secret Messages Hidden in World Famous Paintings – Reader’s Digest
  • The Old Guitarist – Wikipedia
  • Mona Lisa – Wikipedia