Halo Guys! Kita ketemu lagi dengan cerita kasus overdosis unik, yang ternyata tidak disangka bisa terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Tanpa perlu berlama-lama lagi, yuk, kita ikuti saja lanjutan ceritanya. Dijamin seru, dan bermanfaat bagi kamu semua.
Overdosis
Kata “overdosis” biasanya langsung mengingatkan kita pada obat-obatan terlarang dan pecandu narkoba.
Namun faktanya, bukan hanya obat-obatan yang dapat membuat reaksi overdosis pada seseorang. Ada beberapa peristiwa menarik yang terjadi secara tidak terduga, berkaitan dengan hal itu sendiri.
Pengertian overdosis adalah, kondisi yang diakibatkan karena kelebihan substansi tertentu di dalam tubuh, hingga menimbulkan efek negatif.
Suatu zat, makanan atau minuman yang bagi orang awam dianggap tidak berbahaya, ternyata dapat menjadi substansi yang dapat meracuni tubuh.
Hal tersebut dapat terjadi, karena tubuh memiliki ambang toleransi untuk apapun yang masuk kedalamnya. Jika terlalu sering digunakan atau dikonsumsi, malah akan dapat berakhir dengan kematian.
Sebelum kamu terlalu khawatir, kita lihat dulu penjelasan 12 cerita kasus kelebihan substansi yang unik seperti dibawah ini!
1. Overdosis gara-gara keracunan Air! Yakin deh, tidak ada yang pernah menyangka sebelumnya!
Siapa yang menyangka kalau ternyata air dapat mengakibatkan kematian pada manusia? Khususnya jika diminum terlalu banyak dalam waktu yang terlalu singkat.
Overdosis ini dikenal sebagai keracunan air. Yaitu saat ginjal gagal memproses jumlah air yang masuk kedalam tubuh, sehingga tidak dapat melindungi otak dan paru-paru dari pembengkakan.
Tetap harus diperhatikan ya Guys. Asupan air harian yang direkomendasikan adalah 2,7 L untuk wanita dan 3,7 L untuk pria. Lebih dari jumlah itu, dapat berdampak buruk bagi kesehatan.
2. Resiko mendapatkan overdosis karena mengkonsumsi Ikan Tuna! Disebabkan limbah industri
Alasan kenapa mengkonsumsi ikan laut terlalu sering dapat berisiko bagi kesehatan, karena beberapa jenis industri membuang sejumlah besar limbah beracunnya ke dalam air laut.
Dan semua limbah tersebut dikonsumsi oleh ikan yang hidup di dalamnya. Salah satu racun paling berbahaya yang dikonsumsi ikan laut adalah Merkuri.
Racun ini mengendap di otot ikan, dan masuk ke tubuh manusia saat mengkonsumsinya. Semua ikan jenis predator termasuk tuna, mengandung lebih banyak merkuri dalam dagingnya.
Penyebabnya adalah, karena semua hewan laut ini memakan ikan lain yang memiliki merkuri dalam sistemnya. Biasanya, para tenaga medis profesional akan melarang wanita hamil dan anak-anak yang masih sangat kecil untuk memakan Tuna.
Hal tersebut dimaksudkan untuk menghindari terjadinya overdosis karena keracunan merkuri. Namun jika kamu suka makan ikan, jumlah aman yang dianjurkan untuk mengkonsumsinya adalah 170g, setiap 9 hari sekali.
3. Selain bermanfaat membunuh bakteri mulut, ternyata pasta gigi juga dapat meracuni tubuh!
Kebanyakan pasta gigi mengandung fluoride di dalamnya, karena berfungsi untuk memperkuat gigi dari asam yang menyebabkan bakteri. Selain itu fluoride dapat melindungi gigi agar tidak berlubang.
Namun yang mungkin tidak diketahui masyarakat umum adalah, bahwa fluoride dapat menjadi racun bagi tubuh bila dikonsumsi di atas 0,1 hingga 0,3 mg / kg berat badan.
Itulah mengapa semua pasta gigi selalu mencetak pesan peringatan, agar orang tidak menelannya, terutama bagi anak-anak di bawah usia 6 tahun.
Faktanya, satu tabung pasta gigi anak-anak memiliki cukup banyak kandungan fluoride di dalamnya. Jumlah kandungan tersebut cukup untuk dapat membunuh seorang anak yang berat badannya kurang dari 30 kg!
Namun sebagai catatan, pasta gigi yang tertelan secara tidak sengaja saat menyikat gigi, hanya akan menyebabkan ketidaknyamanan lambung ringan, atau sendawa.
Hal tersebut tidak akan cukup untuk membuat seseorang overdosis, hingga membunuh seorang manusia. Jadi jangan panik!
4. Siapa sangka soy sauce atau kecap asin juga dapat menjadi penyebab overdosis!
Kecap terbuat dari bahan dasar kedelai yang difermentasi, dengan komposisi jamur jenis tertentu, biji-bijian panggang, dan garam dalam jumlah tinggi.
Itu sebabnya kenapa dokter selalu menyarankan untuk tidak mengkonsumsi terlalu banyak kecap asin, ketika menyantap makanan Cina.
Mengkonsumsi terlalu banyak kecap asin, akan menyebabkan konsentrasi garam dalam darah melonjak hingga melebihi batas aman.
Kondisi tersebut dikenal sebagai Hipernatremia, yang akan menyebabkan tubuh mengeluarkan air dari semua jaringan dan organ vital untuk dapat mengencerkan garam.
Bahayanya ketika air keluar dari otak, maka kerusakan otak pun tidak dapat dihindari. Parahnya lagi, akibat dari overdosis ini, pastinya akan dibarengi dengan pendarahan internal sebelum mengalami koma yang dapat berujung kematian.
5. Kamu suka secangkir teh hangat? Hati-hati overdosis ya!
Menurut para peneliti dari Harvard School of Public Health, setiap orang dapat dengan aman meminum maksimal 4 cangkir teh setiap hari. Jika lebih dari itu, maka dapat berbahaya dan kemungkinan overdosis.
Penyebabnya adalah, karena daun teh mengandung senyawa Oksalat di dalamnya. Senyawa ini dapat mengiritasi dan menyumbat ginjal. Intinya, apabila seseorang meminum teh melebihi ambang batas yang disarankan, lama kelamaan akan mengalami gagal ginjal.
6. Buah Belimbing yang bermanfaat bagi tubuh, ternyata juga bisa bikin overdosis!
Belimbing adalah buah tropis yang berasal dari negara-negara Asia Tenggara seperti Filipina, Indonesia, India, Nepal, dan Mauritius.
Buah yang memiliki rasa asam ini, juga mengandung serat makanan yang bermanfaat bagi kesehatan. Tetapi alasan mengapa buah ini dapat berbahaya adalah, karena Asam Oksalat yang terkandung di dalamnya.
Asam Oksalat dapat membuat overdosis, dan menjadi racun bagi ginjal manusia. Oleh karena itu, mereka yang sudah memiliki riwayat penyakit ginjal, sebaiknya tidak mengkonsumsi Belimbing.
Namun bagi orang yang sehat, tidak perlu khawatir! Tubuh yang memiliki metabolisme cukup baik, akan dapat mengeluarkan racun ini secara otomatis, jika hanya sesekali mengkonsumsinya.
7. Nikotin dalam kopi yang bisa bikin orang ketagihan secara tidak sehat!
Kopi adalah salah satu minuman yang paling banyak dikonsumsi di dunia. Dan meskipun dapat membuat ketagihan, tidak banyak orang yang tahu bahwa terlalu banyak kopi dapat membunuh seseorang.
Sebuah penelitian menunjukkan, bahwa tidak dianjurkan untuk mengkonsumsinya lebih dari 400 mg kafein per hari. Di luar ambang batas tersebut, tubuh akan mulai menunjukkan gejala overdosis kafein.
Beberapa gejalanya seperti jantung berdebar, rasa tidak nyaman di dada, dan kejang. Dan bukan hanya kopi yang memiliki kandungan kafein di dalamnya. Substansi ini juga terdapat dalam teh hitam, cokelat hitam, dan minuman soda.
Sebagai tambahan catatan, bagi wanita hamil, dilarang minum kopi lebih dari 200 mg per hari. Namun alangkah baiknya jika dihentikan sama sekali, karena efek kafein pada bayi yang dapat bermacam-macam.
8. Overdosis krim pereda nyeri otot atau Balsem! Rasa nyeri hilang, racun pun menyerang!
Krim pereda nyeri otot atau balsem, hanya boleh dioleskan di permukaan luar tubuh. Jangan sampai tertelan atau dioleskan di area dengan luka terbuka.
Hal ini dikarenakan, senyawa obat metil salisilat yang menjadi kandungan utama di dalamnya, dapat menjadi racun bagi tubuh manusia. Proses kerjanya cukup lambat setelah dioleskan pada tubuh bagian luar, hingga rasa nyeri pada otot mereda.
Penggunaan produk ini tidak berbahaya jika hanya sesekali digunakannya. Namun bila terlalu sering, dapat menyebabkan overdosis karena racun yang menumpuk di dalam tubuh.
9. Obat pembunuh serangga, substansi sintetis yang digemari para pecandu!
Obat pembunuh serangga pun dapat membuat seseorang overdosis. Pasalnya, bahan yang terkandung dalam obat tersebut dapat digunakan sebagai pengganti substansi yang disebut sebagai Met Kristal, yaitu sejenis narkoba sintetis bagi para pecandu.
Cara penggunaan pembunuh serangga sebagai narkoba dikenal dengan istilah Wasping. Bahaya yang akan ditemui pada penderita akut adalah, kejang-kejang, lumpuh, sesak napas, dan kelainan jantung.
10. Overdosis karena kecanduan Nikotin! Salah satunya berbentuk permen karet loh!
Overdosis karena substansi Nikotin umumnya disebabkan karena terlalu banyak merokok, atau mengkonsumsinya dalam bentuk permen karet atau plester dengan rasa tembakau.
Bahayanya, orang yang jarang merokok pun bisa kecanduan seperti perokok berat, karena sifatnya yang adiktif.
Nikotin akan diserap dalam darah dan langsung menuju otak, setiap kali seseorang menghisap rokoknya. Ketika sampai di otak, pelepasan dopamin akan terjadi sangat cepat. Dopamin adalah zat kimia yang dapat memperbaiki suasana hati.
11. Bahaya mengkonsumsi terlalu banyak vitamin, Nyawa taruhannya!
Pada dasarnya, vitamin dikategorikan menjadi dua jenis substansi. Ada yang larut dalam lemak, dan ada juga yang larut dalam air.
Contoh vitamin yang larut dalam air seperti vitamin B dan C. Keduanya dapat dengan mudah dikeluarkan dari tubuh oleh ginjal melalui urin, jika melebihi ambang batas yang diperlukan.
Namun tidak demikian halnya dengan empat vitamin yang lain. Vitamin A, D, E, dan K hanya dapat larut dalam lemak. Apabila mengkonsumsinya terlalu banyak, maka akan tersimpan dalam lemak tubuh.
Penumpukan yang berulang-ulang, dapat menjadi racun bagi tubuh. Racun ini akan menyebabkan kerusakan hati, gangguan sistem saraf pusat, dan kanker.
Vitamin seharusnya berfungsi untuk dapat meningkatkan kesehatan manusia. Namun apabila dikonsumsi terlalu banyak, justru dapat menyebabkan overdosis, serta masalah kesehatan lainnya.
Jadi, sebelum mengonsumsi vitamin apapun, sebaiknya meminta saran terlebih dahulu dari seorang dokter.
12. Buah Pala, Brokoli, Kale dan Kembang Kol! Sumber makanan sehat yang dapat menjadikan orang terkena overdosis akut!
Tidak banyak yang mengetahui jika Buah Pala, Brokoli, Kale dan Kembang Kol dapat membuat overdosis, apabila dikonsumsi terlalu sering.
Buah Pala mengandung senyawa yang disebut Myristicin di dalamnya. Senyawa ini dapat menyebabkan efek mirip dengan narkoba saat dikonsumsi secara berlebihan.
Buah ini pun dapat menjadi sangat adiktif, sehingga dapat mengakibatkan perasaan selalu tidak cukup dalam mengkonsumsinya. Gejala kelebihan Pala seperti sakit perut akut, jantung berdebar-debar, dan gemetar.
Sama halnya dengan Brokoli, Kale dan Kembang Kol. Semua sayuran ini mungkin memiliki banyak khasiat yang bermanfaat. Tetapi bila dikonsumsi terlalu sering dan terlalu banyak, maka dapat menghalangi kerja Kelenjar Tiroid yang menyebabkan Hipotiroidisme.
Gejala Hipotiroidisme seperti mengantuk, lesu, penambahan berat badan, dan berpengaruh terhadap kondisi mental
Kesimpulan
Melihat dari semua substansi ini, ternyata sesuatu yang dianggap aman oleh semua orang, ternyata memiliki segudang resiko yang sangat berbahaya bagi tubuh. Jadi menggunakan ataupun mengkonsumsi secara berlebihan, tidak selalu baik hasilnya.
Tidak ada salahnya untuk selalu berkonsultasi dengan orang – orang yang ahli di dalam bidangnya, agar dapat terhindar dari resiko yang tidak diinginkan.
Nah Guys, Selesai sudah cerita kita kali ini, mengenai kasus overdosis unik yang tidak pernah disangka dapat terjadi pada setiap orang.
Jika kamu merasa mendapatkan manfaat dari cerita ini, jangan lupa untuk dapat di share dengan sobat lainnya ya. Kami undur diri dulu, please stay tuned in the next story! Au Revoir!
Sumber :
- 13 Unexpected Things You Can Overdose On – Boldsky
- People Are Overdosing on Wasp Spray in West Virginia – Life Science
- Kecanduan Nikotin – Alodokter
