Jika Rotasi Bumi Berputar Terbalik – Guys, kalian tau kan kalau Bumi ini berputar setiap saat? Bumi berotasi dari arah barat ke timur dengan kecepatan lebih dari 1.679 km/jam di garis khatulistiwa. Ini telah berlangsung selama miliaran tahun sejak Bumi terbentuk. Putaran Bumi ini disebut dengan rotasi Bumi yang satu periode nya berlangsung selama 24 jam.
Memang kalian nggak akan pernah merasakan putaran ini, tapi kalian pasti melihat akibat dari rotasi Bumi ini adalah terjadinya siang dan malam. Hmm kira kira kalo misalkan Bumi berputar terbalik, apa yang akan terjadi ya? Penasaran? Yuk kita bahas.
Bumi Berputar ke Arah Sebaliknya
Para ilmuwan kita penasaran apa jadinya kalau misalkan Bumi berputar ke arah sebaliknya, dan mereka membuat sebuah simulasi jika Bumi tiba tiba berputar mundur.
Mungkin kalian ada yang berfikir kemungkinan yang akan terjadi adalah Matahari dan Bulan akan terbit dari sebelah Barat dan tenggelam di sebelah Timur. Dan kemungkinan akan terjadi tsunami, karena Bumi yang tadinya berputar dari Barat ke timur tiba tiba bergerak dari timur kebarat, maka air laut yang tadinya tenang akan ikut bergerak mengikuti perputaran Bumi kearah sebaliknya,.
Hal itu akan menyebabkan air laut saling bertabrakan dan menghasilkan gelombang besar yang bisa menyebabkan tsunami, dan sudah pasti dataran rendah yang ada di Bumi akan dilahap habis oleh air laut guys. Memang benar, tapi itu hanya sebagian kecil, akibat dari perputaran Bumi kearah yang berlawanan ini bukan cuma itu guys.
Terjadi Perubahan Iklim
Dalam simulasi yang dilakukan oleh para ilmuwan memperlihatkan salah satu akibat dari perputaran Bumi kearah sebaliknya adalah berubahnya iklim di beberapa wilayah di dunia. Salah satu contohnya adalah, akan terjadi musim dingin yang sangat hebat setiap tahunnya di bagian Eropa Barat, suhu dingin yang sangat ekstrem ini bahkan memungkinkan eropa untuk membeku. Lalu contoh lainnya Amerika akan mengalami musim panas dan wilayahnya akan ditutupi oleh pasir kering. Bahkan hutan amazon juga akan berubah menjadi hamparan Gurun Pasir.
Perubahan iklim di Bumi ini terjadi karena perubahan arus laut, kok bisa?
Perubahan Arus Laut
Saat ini iklim di Bumi sangat di pengaruhi oleh AMOC atau Atlantic Meridional Overturning Curculation. Yaitu sebuah arus laut yang membawa panas ke berbagai bagian di dunia. Amoc adalah bagian yang sangat penting dari sistem iklim di Bumi.
Ketika bumi berputar, tercipta sebuah daya dorang dan tarik yang momentumnya membentuk arus laut. Bersama dengan aliran angin di atmosfer, arus ini akan menghasilkan pola iklim di seluruh dunia. Pola iklim ini membantu mengatur curah hujan ke hutan lembap, dan juga membantu memindakan kelembapan ke wilayah yang kering.
Pada saat ini arus Amoc berada di samudra atlantik, jika Bumi berputar kearah sebaliknya maka Amoc akan berpindah ke samudera pasifik. Arusnya akan menjadi lebih kuat dan akan membawa lebih banyak panas ke Rusia Timur. Akibatnya rusia akan kehilangan gelarnya yang saat ini menjadi salah satu negara terdingin di Dunia, selain itu perubahan arus ini jug akan menggangu turunnya hujan tropis.
Bumi Akan Menjadi Lebih Hijau
Rotasi Bumi yang terbalik ini bisamengubah iklim di Bumi. Arus laut dan angin akan bergerak terbalik juga. Air lebih banyak mengalir ke daerah yang kering, sedangkan daerah yang lembap akan sedikit lebih kering. Secara keseluruhan, para peneliti menemukan bahwa bumi yang berputar ke arah sebaliknya adalah bumi dapat menjadi lebih hijau. Mereka menemukan cakupan gurun global menyusut dari 42 juta kilometer persegi menjadi 31 juta kilometer persegi.
Dan itu artinya padang gurun akan menghilang, sebenarnya bukan menghilangsih, tapi berpindah ke tempat yang lain, seperti yang tadi kita bilang di awal, amerika berubah menjadi padang gurun. Dan bukan hanya gurun yang akan berpindah ke wilayah Amerika, wilayah Afrika Tengah hingga Timur Tengah akan berubah menjadi hamparan ladang yang hijau dan subur. Hmm, jadi terbalik gitu ya guys.
Akan Terdapat Banyak Oksigen di Bumi
Selain itu perubahan Bumi yang menjadi lebih hijau juga akan menghasilkan lebih banyak oksigen. Well, mungkin kalian senang mendengar ini, tapi berita ini tidak selamanya berita baik guys. Saat ini lautan di Bumi di penuhi oleh bakteri fiktoplankton, jika rotasi Bumi berputar terbalik, bakteri yang akan memenuhi lautan adalah bakteri Cyanobacteria.
Bakteri ini merupakan penghuni awal planet Bumi dan umurnya sudah miliaran tahun. Cyanobacteria mampu memompa oksigen dalam jumlah yang besar. Jika seluruh bakteri fiktoplankton digantikan oleh bakteri Cyanobacteria maka atmosfer Bumi akan berubah.
Di Bumi akan terdapat oksigen yang sangat banyak dan itu akan menyebabkan kita kesulitan untuk bernafas. Maka sudah jelas, kita nggak akan ada yang bisa bertahan hidup dengan tekanan oksigen yang sebesar itu.
Kesimpulan
Well, ternyata jika bumi berputar terbalik bukan cuma berpengaruh pada arah matahari terbit, yaitu dari sebelah barat dan timur, ini juga akan banyak memberikan dampak biologis pada permukaan Bumi. Dan salah satu penyebab besarnya adalah karena berubahnya arus Amoc tadi.
Tapi guys kalian gausah khawatir, karena kemungkinan Bumi untuk berputar Terbalik ini kecil sekali. Memang menurut kalian gimana caranya kita mau mengubah arah rotasi Bumi yang secepat itu coba? Ada yang tau caranya? Coba beritahu pendapat kalian di kolom komentar ya guys.
Sumber :
- Jika Bumi Berputar Mundur – Youtube
- Arus Gulf Stream Berada pada Titik Terlemahnya Dalam 1.600 Tahun, Pertanda Apa? – Trubus