Halo Guys! Ketemu lagi dengan Bicara, yang kali ini akan bercerita tentang fenomena media sosial yang mengubah dunia. Mau tau seperti apa sih isi ceritanya? Yuk kita ikuti saja ceritanya sampai habis. Dijamin pasti menarik!
Fenomena Media Sosial memiliki peranan besar dalam kehidupan. Jejaring sosial ini pun sudah menjadi bagian hidup utama bagi masyarakat dunia. Seakan dapat dikatakan bahwa tidak ada orang yang bisa hidup tanpa Media Sosial.
Dan suka atau tidak suka, keberadaanya pun telah mengubah perilaku sosial kita sebagai masyarakat. Sebagian perubahan itu bisa negatif, tapi sebagian besar merupakan hal yang positif.
Saat ini, hanya dengan mengklik tombol saja kamu sudah dapat terhubung dengan seluruh antero dunia. Dan bersamaan dengan hal tersebut, kamu pun bisa mendapatkan berita terkini secara instan.
Sejarah Media Sosial
Media sosial sebagai teknologi yang berbasis internet mulai berkembang pada tahun 1970. Dan pada tahun 1978, media sosial pertama yang berhasil diciptakan adalah Bulletin Board System (BBS). Platform ini pun pada akhirnya menjadi cikal bakal terbentuknya komunitas virtual.
Kemudian perkembangannya semakin melesat saat diluncurkan nya UseNet. Platform ini menyediakan sarana komunikasi virtual yang bersumber dari buletin, news maupun artikel secara online di tahun 1979.
Pada tahun 1995 ” WWW” mulai diperkenalkan kepada masyarakat dunia. Pada kelanjutannya, membuat orang mulai dapat berkreasi untuk menciptakan situs web pribadi. Situs pribadi inilah yang menjadi ajang media untuk berkomunikasi melalui internet.
Six Degrees lahir pada tahun 1997. Platform tersebut dapat digunakan sebagai ajang untuk pertemanan secara virtual.
1. Blogging Media Sosial
Perkembangan jejaring pertemanan ini kemudian memiliki cabang berupa blogging. Jejaring ini lah yang akhirnya memperkenalkan Blogger dan Live Journal di tahun 1999. Blogging menggunakan media tulisan sebagai sarana untuk berkomunikasi melalui blog dan jurnal pribadi.
2. Friendster Media Sosial
Group jejaring sosial akhirnya mulai diramaikan dengan lahirnya Friendster di tahun 2002. Platform ini dapat diakses oleh pengguna dari seluruh dunia secara virtual. Dan keberadaannya tergolong sangat populer pada saat itu.
Keberhasilan Friendster tersebutlah yang akhirnya melahirkan MySpace dan Linkedin. Perbedaan kedua platform ini terdapat pada spesifikasi dan target audiencenya yang berbeda.
3. Facebook & YouTube
Mark Zuckerberg seorang anak muda yang jenius memperkenalkan Facebook pertama kali di tahun 2004. Pada awalnya platform pertemanan ini lebih ditujukan untuk para pelajar.
Tetapi kepopulerannya seperti mewabah. Hingga akhirnya siapapun yang berusia di atas 13 tahun dapat mengakses platform ini.
YouTube menjadi pionir di dalam meluncurkan media dalam bentuk video pada tahun 2005. Dan hingga saat ini platform tersebut dapat dikatakan memiliki pengguna dengan segmentasi tersendiri
4. Twitter Media Sosial
Konsep Twitter sebenarnya hampir mirip dengan Blogging. Perbedaannya hanya terletak pada pembatasan karakternya. Dalam istilah Twitter dikenal sebagai “microblogging”.
Keunikannya, karena sifat komunikasinya yang terbatas tersebut malah membuat para pengguna nya penasaran untuk merespon.
5. Instagram & Snapchat
Kevin Systrom dan Mike Krieger adalah dua pentolan yang melahirkan Instagram. Di tahun 2010. Sama halnya dengan YouTube yang menggunakan video pada platformnya. Instagram menggunakan foto dan video sebagai ciri khasnya.
Satu tahun kemudian di, 2011, Snapchat dipublikasikan. Platform ini menggunakan cerita video yang hanya dapat diakses dalam waktu pendek selama 24 jam saja.
Bagaimanakah cara media sosial merubah hidup kita?
Apa yang terjadi jika semua platform yang digilai oleh semua warganet dunia ini terblokir? Sudah pernah terjadi! Alhasil membuat semua orang panik! Ibarat kata seperti dunia akan berakhir saat ini juga. (wow!)
Ada beberapa faktor yang menjadi penyebab terjadinya perubahan perilaku tersebut. Perilaku bagi orang yang hidup di dalam dunia media sosial.
Pusatnya Berita
Mau cari berita? Cari aja di saluran media sosial. Nggak perlu lagi repot-repot menunggu berita malam untuk dapat berita terupdate. Hanya dengan lewat HP, kamu sudah bisa memonitor berita terkini.
Empat puluh persen para millennial pun mengatakan, bahwa outlet digital ini merupakan sumber berita yang dapat diandalkan.
Selalu Terhubung
Kenyamanan dengan adanya internet akan selalu memberikan dorongan untuk selalu berkomunikasi dengan orang lain setiap saat. Mengirim dan menerima teks, Direct Message atau Pesan Langsung dan email secara bersamaan hanya memerlukan waktu dalam hitungan detik.
Menjelah Tanpa Batas
Media sosial memungkinkan setiap orang untuk mendapatkan informasi tanpa batas. Ingin mengetahui seperti apa keindahan Kota Paris? Atau sedingin apakah suhu di kutub utara?
Fitur feed media sosial dapat langsung membawa kamu menjelajah ke tempat-tempat tersebut. Walaupun kamu ada di negara yang berbeda. Fitur feed juga dapat merobohkan penghalang, dan siap mengantar kamu untuk berada di belahan dunia manapun tanpa kesulitan
Menyiarkan Kabar berita
Media sosial dapat membantu kamu untuk mengadakan siaran langsung. Kamu dapat berbagi kehidupan dan pengalaman dengan orang tersayang. Kegiatan ini dapat dilakukan dengan tanpa mengenal batas dan waktu.
Kesimpulan
Disetiap adanya perubahan era, kultur dan budaya pun akan mengikuti perubahan tersebut. Sama halnya dengan terjadinya Fenomena Media sosial. Keberadaannya pun akan mengalami perubahan dari waktu ke waktu seiring dengan perkembangan zaman.
Tidak akan ada seorangpun yang dapat memprediksi seperti apakah perubahan yang akan terjadi. Pro dan kontra akan selalu ada disetiap adanya proses perubahan. Tetap dibutuhkan suatu keterbukaan pikiran untuk selalu siap menerimanya
Well Guys, gimana ceritanya? Semoga dapat berguna dan membuka wawasan kita semua ya. Kita sudahi dulu cerita ini, and stay tuned pada cerita berikutnya. Hasta la vista!
Sumber :
- Penemuan Yang Mengubah Dunia: Media Sosial – Sains Kompas
- How Social Media Has Changed Our Lives – Thinpig Media