Peraturan sekolah teraneh – Pernahkah Anda mendengar sekolah yang membolehkan siwanya tidur siang di tengah hari? Selain itu, ada beberapa peraturan sekolah teraneh lainnya yang mengundang banyak pro dan kontra dari berbagai pihak.
Seperti diketahui, sekolah memiliki peraturan yang bertujuan untuk menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan positif bagi guru dan siswa.
Dengan menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan positif, guru dapat menyampaikan pelajaran dengan baik. Di samping itu, siswa juga dapat mengikuti pelajaran dengan baik.
Namun, ketujuh sekolah di bawah ini memiliki peraturan yang sangat aneh dan berbeda dengan sekolah pada umumnya. Kendati demikian, tujuannya tetap sama, yakni menciptakan lingkungan belajar yang kondusif.
Berikut enam peraturan teraneh sekolah di dunia:
1. Dilarang Pergi ke Toilet
Di sebuah sekolah menengah di Chicago, Amerika Serikat melarang siswanya pergi ke toilet melebihi tiga kali dalam satu semester. Jadi, siswa di sana hanya di bolehkan pergi ke toilet sebanyak tiga kali selama satu semester.
Berbagai alasan sekalipun yang di lontarkan siswa, pihak sekolah tidak akan mengizinkannya pergi ke toilet setelah melebihi tiga kali. Peraturan ini dibuat untuk mencegah siswa membolos dengan alasan pergi ke toilet.
Peraturan ini tentu terdengar sangat aneh. Masa siswa yang ingin buang air harus menahannya hingga pelajaran berakhir?
2. Larangan Memiliki Teman Baik
Di Indonesia, memiliki teman baik termasuk hal positif yang sah-sah saja. Bahkan, menurut penelitian, memiliki teman baik akan memengaruhi kesehatan mental anak.
Lebih dari itu, memiliki teman baik juga dapat memotivasi anak untuk lebih bersemangat dan giat lagi dalam bersekolah. Intinya, memiliki teman baik akan berdampak positif bagi seseorang.
Namun, Hal ini tidak berlaku bagi sekolah di Inggris. Sekolah tersebut diketahui melarang siswa-siswinya untuk memiliki teman baik.
Menurutnya, teman baik yang itu-itu saja dapat membuat dunia pertemanannya menjadi lebih sempit. Hal ini, katanya, dapat berdampak negatif pada perkembangan anak.
3. Dilarang Mengangkat Tangan
Di Indonesia, ‘tradisi’ mengangkat tangan adalah hal yang wajar dan boleh dilakukan. Siswa biasanya mengangkat tangan saat ingin menjawab pertanyaan dari guru, bertanya hingga meminta izin keluar sebentar (misalnya ke toilet).
Namun, tradisi ini ternyata dilarang di salah satu sekolah di Nottinghamshire, Inggris. Alasannya, siswa yang mengangkat tangan di sekolah itu selalu siswa yang sama. Hal ini dapat menjadikan siswa lainnya kurang berkembang.
Sehingga, ketika guru menginginkan jawaban dari siswa, maka ia akan menunjuk siswa secara acak (random).
Padahal, jika di pahami lebih dalam, aturan ini dapat membuat siswa merasa gugup, takut dan tidak percaya diri. Terlebih, bagi mereka yang tidak mampu menjawab pertanyaan dari guru.
4. Boleh Tidur Siang
Sekolah di China membolehkan siswa-siswinya untuk tidur siang selama 30 menit. Pihak sekolah beranggapan bahwa tidur siang akan memberikan efek positif bagi para siswanya.
Dua di antaranya adalah memperbaiki ingatan siswa dan memberikan energi untuk siswa agar lebih bersemangat dalam mengikuti pelajaran berikutnya.
Menariknya, bagi siswa sekolah dasar, mereka di bolehkan membawa bantal dan selimut dari rumah. Mereka bahkan di bolehkan tidur di atas meja.
Sementara itu, bagi siswa sekolah menengah, mereka hanya di bolehkan tidur dalam posisi duduk, tanpa membawa bantal apalagi selimut.
5. Larangan Memakai Deodoran
Cukup banyak sekolah di Pennsylvania, Amerika Serikat yang melarang siswa-siswinya memakai deodoran. Larangan ini di terapkan bukan tanpa alasan.
Faktanya banyak remaja di Pennsylvania yang berlebihan dalam menggunakan deodoran. Bahkan, ada beberapa siswa yang mengalami alergi serius karena melakukan hal tersebut.
Kejadian inilah yang mendorong sekolah-sekolah di Pennsylvania menerapkan larangan penggunaan deodoran bagi siswa-siswinya.
6. Larangan Menggunakan Tinta Merah
Tinta merah bukanlah hal asing bagi siswa-siswi di Indonesia. Ya, biasanya guru menggunakan tinta merah untuk membubuhkan nilai. Selain itu, guru juga menggunakan tinta merah untuk menunjukkan jawaban siswa-siswinya yang salah.
Ternyata penggunaan tinta merah dilarang di sejumlah sekolah di Inggris dan Australia. Menurut pihak sekolah di sana, tinta merah justru berkontribusi memberikan efek psikologis yang buruk bagi siswa.
Motivasi siswa bahkan dapat menurun. Di katakan juga tinta merah dapat membuat siswa menjadi takut dan merasa tertekan. Sehingga, pihak sekolah mengganti penggunaan tinta merah dengan tinta-tinta warna lainnya.
Kesimpulan
Meski disebut peraturan sekolah teraneh, semua peraturan di atas dimaksudkan untuk menciptakan lingkungan belajar yang kondusif. Sehingga, para siswa dapat belajar dengan baik dan nyaman.
Namun, satu hal yang mungkin dapat di terapkan di sekolah-sekolah Indonesia adalah peraturan membolehkan para siswa untuk tidur siang selama 30 menit. Faktanya, (jika sempat) tidur siang memang sangat di sarankan oleh banyak pakar kesehatan.
Simak terus artikel-artikel menarik lainnya di Bicara Indonesia. Beragam informasi menarik dapat Anda temukan di sini!
Sumber:
- 7 Peraturan Sekolah Paling Aneh di Seluruh Dunia – Kumparan
- 10 Peraturan Unik Sekolah di Dunia yang Bikin Geleng Kepala – Tentik
- 7 Peraturan Aneh Sekolah di Berbagai Belahan Dunia Ini Bikin Geleng-geleng Kepala – Yukepo