Manusia datang ke Bulan menjadi salah satu pencapaian yang patut diapresasi. Bagaimana tidak seseorang manusia yang biasa hidup di bumi bisa bertahan hidup di lokasi yang nan jauh di sana.
Tapi penasaran kenapa tak ada manusia datang lagi selama 45 tahun terakhir?
Manusia Datang ke Bulan Pertama Kali
Misi pendaratan ke bulan oleh manusia yang terakhir dilakukan pada tahun 1972 alias sekitar 45 tahunan yang lalu. Kala itu, manusia datang ke Bulan memalui misi Apollo 17.
Sebelumnya pada 1969, sebuah misi dinamakan Misi Apolo 11 sukses dilakukan sebagai misi manusia ke bulan pertama kalinya.
Memang Badan Antariksa asal Amerika Serikat yaitu NASA memang sedang serius untuk melakukan eksplorasi terhadap bulan. Hal ini memang cukup sering dilakukan.
Bahkan dalam sejarah terdapat 12 astronot NASA yang dibawa ke bulan. Salah satu yang terkenal hingga sekarang adalah Neil Amstrong.
Pastinya kamu penasaran kan mengapa misi dari NASA ini tak memiliki kabar terbaru?
Manusia Datang ke Bulan Terhalang Anggaran
Pastinya untuk melakukan misi luar angkasa dibutuhkan biaya yang besar. Maka dari itu, salah satu masalah yang sangat sering ditemui adalah masalah biaya yang cukup tinggi.
Memang pada 2017, Presiden Amerika Serikat Donal Trump memberikan anggaran sebesar 19,5 miliar dollar AS.
Memang biaya tersebut besar sekali bila dikonversi ke rupiah. Tapi ingat bahwa biaya tersebut akan dipakai untuk membiayai berbagai proyek NASA misalnya roket raksasa Space Launch System, teleskop luar angkasa James Webb hingga misi di beberapa planet lain seperti Mars dan Juoiter.
Anggaran NASA sendiri semakin lama semakin menyusut. Pada 1965, anggaran untuk NASA dari negara bisa mencapai 4% dari total anggaran.
Sementara pada 15 tahun terakhir anggarannya hanya di angka 0,4%. Wah sangat turun sekali ya.
Sebenarnya pemerintah Amerika Serikat sudah meminta agar anggaran tadi bisa dipakai manusia datang ke Bulan. Namun karena biaya beberapa proyek NASA yang membengkak nampaknya tidak akan cukup untuk misi ke Bulan. Sebuah laporan NASA pada 2015 mengungkapkan bahwa biaya ke Bulan membutuhkan 104 miliar dollar AS. Gokil!
Mausia Datang ke Bulan Jadi Sulit Karena Kondisi Bulan
Pastinya ada hal lain yang menyulitkan misi satu ini. Tak lagi dan tak bukan karena kondisi bulan itu sendiri. Bulan sendiri merupakan salah satu perangkap kematian bagi manusia yang usianya sudah mencapai 4,5 miliar tahun.
Permukaan Bulan diisi dengan batu dan kawah yang bisa mengancam pendaratan.
Maka tak boleh ada yang meremehkan misi satu ini. Pada saat pendaratan pertama, pemerintah Amerika Serikat bahkan mengeluarkan biaya hingga miliaran dollar untuk membuat satelit.
Kemudian satelit tersebut diluncurkan ke Bulan guna melihat permukaannya. Dengan begitu astronot bisa jadi selamat sampai ke Bulan.
Setelah mendarat lantas masalah tidak juga selesai. Ada berbagai kekhawatiran lain yang mengancam yaitu pecahan halus atau bisa disebut dengan debu yang letaknya ada di permukaan Bulan.
Seorang insinyur aeronautika asal University of Southern California pernah menulis hal ni.
Madhu Thangavelu mengungkapkan bahwa bulan diselimuti oleh debu halus yang memiliki ketebalan beberapa inch. Sifatnya elektrostatis karena ada interaksi dengan angin matahari.
Debu ini bisa menempel serta merusak kendaraan luar angkasa bahkan baju luar angkasa dengan cepat.
Seorang astronot Peggy Whitson mengaku bahwa misi Apollo memang bermasalah dengan debu.
Jika ingin membangun habitat di Bulan, ilmuwan harus mencari solusi untuk menghilangkan debu tersebut yang bisa mengancam manusia datang ke Bulan.
Masalah Cahaya Matahari
Terdapat masalah teknis berikutnya yang menyulitkan kondisi ini. Ternyata selama 14 hari permukaan Bulan bisa sangat panas karena akan terpapar langsung oleh matahari mengingat bulan tidak punya atmosfer pelindung.
Setelah itu, bulan akan gelap secara total dan membuat permukaannya jadi tempat terdingin di alam semesta.
Memang sulit untuk tinggal di Bulan. Tapi memang dengan lokasinya yang dekat dengan Bumi, penelitian seputar Bulan akan sangat membantu dalam hal mempelajari kehidupan lain di luar bumi.
Hingga kini NASA juga sedang mendasin pakaian yang tak hanya tahan terhadap debu tapi juga paparan sinar matahari.
Kesimpulan
Wah ternyata ada banyak hal yang jadi penyebab mengapa tidak ada lagi manusia datang ke Bulan setelah kurang lebih 45 tahun. Kita doakan saja supaya NASA memiliki teknologi terbaru agar ada misi kembali ke Bulan.
Nah, kamu bisa mendapatkan update seputar misi ke Bulan dan berita astronomi lainnya hanya di Bicara Indonesia. Ada juga informasi seputar sejarah dan sains loh. Jangan sampai kelewatan!
Sumber :
- Ini Alasan Mengapa Manusia Tak Lagi Sambangi Bulan – Detik
- Mengapa Belum Ada Lagi Manusia yang Mengunjungi Bulan Sejak 1972? – National Geographic Indonesia
