Planet Mengelilingi Matahari – Halo semuanya, apakabar, gimana kabarnya hari ini? Ok untuk menambah wawasan kalian hari ini kalian sudah tepat membuka Website Bicara Indonesia.
Karena kali ini kita akan membahas tentang planet planet yang suka banget mengelilingin bintang induknya atau Matahari
Sebelumnya, apakah kalian tahu alasan mengapa semua planet di Tata Surya ini bergerak mengelilingi Matahari? Apakah ada hubungan di antara mereka? Atau salah satu dari mereka menyukai satu sama lain? Waduh! hehe
Tentunya tidak ya teman – teman! Ada penjelasan secara ilmiah untuk memahami apa yang terjadi diantara planet planet di tata surya ini, dengan Matahari. Seperti apa penjelasannya? Jawabanya akan kalian temukan di artikel kali ini!
Orbital Planet
Seperti yang kita tahu, seluruh planet yang ada di tata surya, termasuk Bumi kita, mengalami dua pergerakan di alam semesta, yakni rotasi dan revolusi.
Rotasi merupakan gerakan planet yang berputar pada porosnya, sementara revolusi adalah gerakan planet mengelilingi Matahari.
Tapi, mengapa planet-planet mengitari Matahari? Alasan ilmiah yang mendasar tentang mengapa planet-planet mengelilingi Matahari adalah pengaruh gaya gravitasi yang di miliki oleh Matahari itu sendiri.
Gaya gravitasi Matahari yang besar membuat seluruh planet dan bahkan seluruh objek yang ada di tata surya kita tetap berada di dalam orbitnya, yaitu bergerak di sekitar Matahari.
Sama halnya dengan yang terjadi dengan Bulan yang mengorbit pada Bumi, yang disebabkan oleh tarikan gravitasi Bumi terhadap Bulan. Itu juga terjadi pada Bumi ketika ia bergerak mengorbit Matahari karena tarikan gravitasi Matahari.
Gaya Gravitasi
Lalu, kenapa ya planet-planet ini mengelilingi Matahari dalam bentuk yang seperti sekarang, yaitu elips, bukan malah bergerak lurus?
Hal ini terjadi karena Matahari menarik planet-planet dengan gaya gravitasi yang dimilikinya. Namun di sisi lain planet-planet itu juga memiliki gaya gravitasi yang sama.
Hasil dari gaya tarik menarik antara kedua gravitasi objek ini pun menghasilkan adanya 2 gaya yang disebut gaya sentripetal dan juga gaya sentrifugal. Hmm, apa tuh?
Sentripental & Sentrifugal
Gaya sentripetal sendiri merupakan sebuah gaya yang membuat objek langit bergerak mengelilingi pusat revolusi dalam gerakan melingkar.
Sementara gaya sentrifugal merupakan gaya yang membuat objek langit bergerak menjauhi pusat revolusi. Bisa di bilang gaya sentrifugal merupakan lawan dari gaya sentripetal.
Jika tidak ada gravitasi Matahari, atau bahkan Matahari tidak ada, maka planet di tata surya akan melakukan perjalanan lurus tanpa arah. Alias terlempar keluar dari Tata Surya.
Namun untungnya, gravitasi Matahari yang menarik planet planet tersebut mengubah jalurnya, dan membuat planet planet itu bergerak mengelilingi Matahari.
Jika kalian bertanya tanya mengapa planet tidak jatuh ke Matahari, itu semua disebabkan oleh gaya sentrifugal planet itu, yang membuatnya bergerak menjauhi Matahari.
Dan hasilnya, kedua gaya tersebut tergabung dan kemudian membentuk sistem orbit, yang membuat seluruh planet bergerak memutari Matahari dengan bentuk orbit yang hampir bulat sempurna atau elips.
Kesimpulan
Jadi intinya adalah, gaya tarik menarik yang di lakukan oleh gravitasi ini akan mempengaruhi kesetimbangan dari setiap benda yang ada di langit.
Dengan kata lain, benda satu dengan yang lainya akan ada keterkaitan jika ada gaya gravitasi tarik dan dorong yang saling mempengaruhi. Sama seperti aku dan kamu yang saling memiliki iya enggak hahahaha.
Ok kembali lagi ke penjelasan. Jadi intinya gaya gravitasi siapa yang paling kuat maka planet itu akan tertarik ke planet yang memiliki gravitasi lebih besar. Hal ini tidak akan mungkin terjadi jika misal Bumi menarik matahari, karena ukuran bumi jauh lebih kecil,
Jadi intinya gravitasi ini tidak akan bisa menarik benda yang lebih besar dari dirinya sendiri. Ingat hukum gravitasi yang di pengaruhi oleh massa suatu benda? maka hukum itu akan berlaku disini.
Nah jadi gimana guys sudah mulai paham kan mengapa planet planet di tata surya ini bergerak mengelilingi Matahari?
Karena Matahari memiliki masa dan juga gravitasi yang lebih besar dan matahari adalah sumber energi yang tidak terbatas untuk Bumi. Dalam tanda kutip jika Matahari hilang maka Bumi tidak memiliki energi dan kehidupan pun akan musnah.
Nah, menarik ya topik kali ini, kalau kalian masih penasaran dengan topik astronomi lainnya, jangan bosan bosan untuk mengunjungi Bicara Indonesia ya!
