Mengenal 3 Bagian Tata Surya di Alam Semesta

3 Bagian Tata Surya – Hai semuanya! Jumpa lagi di Bicara indonesia dengan kabar dari kamu yang semoga baik-baik saja disana. Pasti ada alasan kenapa kamu kembali lagi ke ini bukan?

Apakah karena konten yang berkualitas dan bermanfaat? Mudah dipahami? Atau karena Bicara indonesia ini bisa menjawab berbagai rasa penasaran kamu selama ini?

Setelah beberapa kontent yang diunggah melalui Bicara, kami datang lagi dengan artikel terbaru yang siap menyajikan informasi menarik tentang tata surya dan sekitarnya serta untuk menambah wawasan kamu.

Kali ini kami akan membahas bagian-bagian tata surya yang telah dibagi menjadi tiga. Apa saja sih tiga bagian dari tata surya ini? Dan siapa saja anggotanya? Yu, simak bahasan berikut ini.

Pengelompokan Tata Surya

Umumnya zona tata surya dibagi-bagi menjadi beberapa bagian antara lain planet dalam, sabuk asteroid, planet luar, dan sabuk kuiper.

Jika kamu telah menonton video-video sebelumnya, pastinya kamu sudah tak asing lagi dengan istilah-istilah planet dalam, planet luar, dan sabuk kuiper.

Namun demikian, jika kamu lupa dengan beberapa istilah tersebut dan lupa apa sih mereka itu kamu tetap bisa mengingat kembali mereka dengan membaca artikel terkait di Bicara setelah ini.

Mengenal 3 Bagian Tata Surya di Alam Semesta

Nah meskipun tata surya telah dibagi menjadi beberapa zona, tetapi umumnya tata surya ini dibagi menjadi tiga bagian. Dan kabar baiknya, tiga bagian dari tata surya ini akan kita bahas disini.

Pembagian tata surya telah dibagi menjadi tiga yaitu tata surya bagian dalam, tata surya bagian luar, dan daerah terjauh. Yuk, satu per satu kita pahami tiga bagian ini.

1. Tata Surya Bagian Dalam

Dari namanya saja sudah bisa sedikit kita simpulkan siapa saja anggota dari bagian ini. Ya, anggota dari tata surya bagian dalam antara lain Matahari, Planet Merkurius, Planet Venus, Planet Bumi, dan Planet Mars.

Ingat, tata surya bagian dalam hanya mencakup sampai Planet Mars saja. masih ingatkah kamu apa itu sabuk asteroid? Kalau masih ingat pasti kamu juga akan mudah dalam mengingat tata surya bagian dalam ini.

Tata surya bagian dalam dibatasi oleh sabuk asteroid, yang mana terletak di antara Planet Mars dan Planet Yupiter. Seperti namanya, sabuk asteroid adalah kumpulan asteroid yang bentuknya seperti sabuk mengorbit matahari.

Ya, mereka tak hanya diam saja melainkan bergerak bersama-sama memutari matahari. Bentuknya pun beragam, ada yang sebesar rumah kita ada juga yang sebesar benua di Bumi.

2. Tata Surya Bagian Luar

Setelah tata surya bagian dalam, saatnya kita mengetahui apa saja yang menjadi bagian tata surya bagian luar. Bisa dikatakan tata surya bagian luar adalah apa saja yang terletak di luar sabuk asteroid, namun bukannya tak terbatas, tata surya bagian luar tetap ada batasnya.

Dan batas terluar dari tata surya bagian luar ini adalah kelompok lain dari tata surya yang nanti akan kita bahas juga.

Anggota dari tata surya bagian luar mencakup empat planet raksasa yang biasa disebut sebagai giant planet atau planet jovian, satelit dari masing-masing planet, komet berperiode pendek, dan beberapa Centaur.

Mengenal 3 Bagian Tata Surya di Alam Semesta

Lebih lengkapnya lagi anggota dari tata surya bagian luar ini antara lain Planet Yupiter, Planet Saturnus, Planet Uranus, Planet Neptunus, Komet, dan Centaur.

Empat planet tersebut pastinya sudah tak asing lagi bagi kamu, namun istilah Centaur rasanya sedikit asing bukan? Centaur merupakan benda angkasa yang bentuknya mirip dengan komet.

Ukuran dari poros Centaur ini lebih besar dari Planet Yupiter yang sebesar 5,5 SA namun lebih kecil dari Planet Neptunus yang sebesar 30 SA.

Ada yang menyatakan daerah trans-Neptunus dimasukkan dalam anggota tata surya bagian luar. Daerah trans-Neptunus mencakup anggota tata surya seperti Sabuk Kuiper dan Planet Pluto beserta Charon.

Jika kamu sudah lupa apa itu Sabuk Kuiper, wah kamu harus mampir ke artikel lain dari Bicara supaya kamu bisa mengingatnya kembali.

3. Bagian Tata Surya Daerah Terjauh

Inilah bagian terakhir dari tata surya kita. Daerah terjauh adalah tempat dimana berakhirnya tata surya kita. Ruang antar bintang masih belum bisa terdefinisi.

Apa yang menjadi batasan dari bagian ini? Bagian ini terbentuk dari adanya batasan-batasan yang berupa angin surya dan gravitasi dari Matahari.

Batasan terjauh yang diakibatkan oleh angin surya ini bisa mencapai jarak empat kalinya jarak Matahari dengan Pluto yang mana disebut sebagai Heliopause. Peneliti juga telah menilai bahwa adanya Heliopause dinyatakan sebagai titik mula dari medium antar bintang-bintang.

Kesimpulan

Oke, itu saja bahasan dari 3 bagian tata surya kita. Ternyata tata surya kita ini tidak hanya terdiri dari planet dan matahari ya guys. Masih banyak obyek lain yang ada di tata surya.

Well, semoga informasi ini bisa bermanfaat untuk kalian semua ya. Dan jangan lupa untuk kunjungi artikel lain dari Bicara Indonesia ya! Share artikel ini jika menurut kalian bermanfaat.