Planet, merupakan sebuah benda yang didalamnya terdapat berbagai macam unsur. Setiap planet memiliki ciri khasnya tersendiri. Sejauh ini, planet yang kita ketahui dalam tata surya berjumlah 8 yaitu merkurius, venus, bumi, mars, jupiter, saturnus, uranus dan neptunus. Well, itu adalah delapan planet yang memiliki struktur layaknya planet kita ya. Lalu, apakah masih ada planet lain dalam tata surya kita?
well tentunya ada, yaitu planet kerdil nah klasifikasi planet ini timbul karena ada perbedaan signifikan denagan planet pada umumnya sebenarnya pengklasifikasian planet kerdil ini banyak salah satunya yang paling umum adalah dari ukuran yang relatif lebih kecil daripada ukuran planet pada biasanya.
pada kesempatan kali ini kita akan membahas mengenai planet kerdil terjauh di tatasurya, oh iya sebelumnya juga untuk lihat lihat content kita yang sangat menarik ya.
Planet Terkecil dalam Tata Surya
Well, well, well mungkin selama ini kalian mengetahui planet kerdil terjauh dalam tata surya adalah planet eris. Namun, sebuah penemuan terbaru menyatakan telah ditemukan sebuah planet kerdil yang saat ini dinamai dengan sebutan ‘Farout’.
Penemuan ini telah diumumkan oleh The International Astronomical Union’s Minor Planet Centre pada bulan desember lalu nah lalu seperti apakah planet frout ini simak penjelasanya berikut ini ya.
Dinobatkan Sebagai Planet Terjauh dalam Tata Surya
Sebelum ditemukannya Farout, pemegang rekor objek terjauh dalam tata surya adalah planet eris. Planet kerdil eris memiliki jarak 96 unit astronomi dari bumi. Sedangkan planet Farout berjarak 120 unit astronomi atau setara dengan 18miliar kilometer. Well, sebagai perbandingan saja, pluto yang dulunya dianggap planet terjauh, ternyata hanya memiliki jarak dari bumi sekitar 34 unit astronomi. nah planet kerdil ini berjarak sekitar 120 unit astronomi jadi bisa di bayangkan ya jauh banget.
Planet Kerdil Terlambat
Well, bumi kita ini membutuhkan waktu setidaknya 360 hari untuk berevolusi. Tapi, berbeda jauh dengan planet Farout yang ternyata membutuhkan waktu 1000 tahun untuk mengorbit matahari. Pakar astronomi bernama Scott Sheppard, mengatakan bahwa Farout merupakan objek terlambat yang dapat ditemukan saat ini.
Dr Sheppard bersama timnya, secara tak sengaja menemukan planet kerdil ini ketika pada bulan November lalu. Ia bersama timnya sebenarnya ingin melakukan pencarian planet X yang dipercaya menuju tata surya kita. Melalui teropong di Hawaii, Dr Sheppard justru menemukan objek kerdil yang ternyata sebuah planet seperti planet eris.
Farout Berwarna Merah Muda
Planet terjauh dalam tata surya kita ini, memiliki warna merah muda jika dilihat dari bumi. Warnanya itu menjadi ciri bahwa planet Farout memiliki kandungan es yang hampir menyelimuti seluruh permukaan planet.
Well, planet Farout memiliki diameter yang sangat kecil yakni hanya sekitar 500kilometer. Hal-hal mengenai Farout saat ini sedang dilakukan penelitian lebih jauh supaya informasi dan data yang diperoleh lebih lengkap. So, kita tunggu saja kabar selanjutnya.
Kesimpulan
Dalam tata surya, kita mengenal adanya 8 planet. Ternyata diluar sana masih ada planet yang juga masuk dalam Oort Cloud. Oort Cloud sendiri merupakan area yang masih mendapat pengaruh dari matahari.
Pencarian pencarian planet saat ini terus dilakukan, karena para astronom yakin bahwa masih ada planet layak huni diluar sana. Tapi yang menjadi pertanyaan adalah bagaimana cara kita ke planet lain dalam waktu singkat? Tentu pertanyaan ini sedang dikerjakan oleh para ahli teknologi dibidang roket dan pesawat luar angkasa. Jadi, mari kita terus belajar supaya hal hal yang dianggap tidak mungkin, menjadi mungkin untuk dilakukan.
Sumber:
- Farout, Planet Kerdil Berwarna Pink dan Objek Terjauh di Tata Surya – Nationalgeo Graphic