Apakah tanaman di marsbisa dimakan

Tanaman di Mars – Hai… hai teman Bicara, pada topik kali ini, kalian akan kita ajak untuk membayangkan bagaimana bentuk Planet Mars yang selalu digadang-gadang akan menjadi pengganti bumi, selain Bulan tentunya.

Wageningen University & Research Belanda menyiapkan tim penelitian yang akan melakukan suatu project paling penting yang akan menentukan kehidupan manusia.

Mars merupakan salah satu calon planet pengganti bumi, sehingga diadakan suatu penelitian bercocok tanam di Mars.

Apakah planet yang dipenuhi unsur logam itu mampu menumbuhkan sebuah tanaman dapat hidup disana? “Jangan pernah meremehkan sesuatu yang tidak mungkin” itulah pepatah yang cocok bagi orang yang tidak mempercayai mimpi ini.

Berita Bahagia Dari Planet Mars

Apakah tanaman di marsbisa dimakan

Seperti yang telah dikatakan di awal, bahwa ada suatu project bercocok tanam yang diadakan oleh Wageningen University & Research Belanda. Dalam proyek tersebut para peneliti memilih 10 tanaman yang dirasa dapat hidup dengan baik di kondisi Planet Mars.

Tanaman yang dipilih Wageningen University & Research Belanda yaitu tomat, kacang polong, bawang perai, quinoa, lobak, selada, gandum hitam, bayam, dll.

Penelitian ini berfokus pada Planet Mars dan Bulan dengan meninjau kriteria yang dimiliki planet tersebut dapat menjadi tempat tinggal manusia dengan segala kekurangan dan kelebihan yang dimiliki.

Perlu diketahui bahwa Mars memiliki kandungan tanah yang didominasi oleh logam berat, kadmium, tembaga serta timbal.

Dalam proses penelitian, para peneliti menggunakan tanah simulasi regolith sesuai yang berada di mars. Tanah regolith merupakan lapisan bahan anorganik yang berada pada bagian atas Planet Mars.

Dari 10 tanaman yang di lakukan uji coba, hanya bayam yang mengalami kegagalan, dimana ia tak bisa tumbuh dengan subur terhadap kondisi di Planet Mars. Sedangkan tanaman lainnya tumbuh dengan subur, layaknya tanaman yang tumbuh subur di bumi.

Kabar bahagia lainnya dari Wieger Wamelink menyatakan bahwa tomat yang ditanamkan di mars kini telah berbuah dengan warna merah.

Hal yang sangat menggembirakan bahwa proses yang selama ini dilalui oleh para peneliti kini tidak sia-sia dan bahkan berbuah sangat manis.

tomat yang tumbuh di planet merah
Menanam Tomat di Tanah Mars – Telegraph UK

Belum Dapat Dikonsumsi

Setelah mendapatkan hasil yang membahagiakan ini maka kita akan memasuki pertanyaan selanjutnya yang sangat dinantikan penduduk dunia saat ini.

Apakah tanaman -tanaman tersebut dapat dikonsumsi secara aman oleh manusia? mengingat tanah yang digunakan untuk bercocok tanam bukanlah tanah asli dari Bumi, yang tentunya mengandung zat zat lain seperti logam berat.

Dr Wieger Wamelink menjawab semua pertanyaan tersebut dengan jawaban yang tidak diharapkan. Dr Wieger Wamelink menyatakan bahwa hasil bercocok tanam yang selama ini dilakukan belum aman untuk dikonsumsi oleh manusia.

Hal tersebut disebabkan oleh tanah simulasi regolith yang digunakan menggunakan logam berat. Logam berat tersebut terdiri atas timbal, arsen, merkuri, dan zat besi berkonsentrasi tinggi.

Tidak perlu dijelaskan lagi dari bahan yang ada menunjukkan bahwa tanah tersebut memiliki gizi yang rendah.

tantangan tumbuhan di mars

Tak hanya itu tantangan yang selanjutnya diterima oleh para peneliti adalah kondisi gravitasi yang begitu lemah dan tentunya hal ini menjadi fokus utama.

Walaupun begitu para peneliti tetap melanjutkan penelitian sambil memikirkan solusi dari permasalahan yang ada saat ini. Hal negatif tersebut dapat dilawan melalui pemanfaatan hormon strigolakton.

Jika tanaman tersebut dapat mengeluarkan hormon strigolakton tinggi serta jamur, maka tanaman tersebut dapat berkembang di kondisi tanah yang memiliki kandungan gizi lemah, serta gravitasi yang mencapai titik nol.

Hal positif yang bisa didapatkan dari kondisi ini yaitu dapat menghambat mikorisasi dan tingkat serapan hara petunia terhadap tanah dapat berkurang.

Kabar Terbaru! Beberapa Tanaman Berkemungkinan Dapat Dikonsumsi

Saat ini didapatkan kabar yang mengejutkan dari Wageningen University & Research Belanda yang menjadi angin sejuk bagi peneliti dan orang diluar sana.

Kabar tersebut menyebutkan bahwa lobak merah, tomat, gandum, dan kacang polong dinyatakan tidak memiliki kandungan elemen beracun dari logam berat di dalam level yang berbahaya.

Walaupun begitu, penemuan ini tetap masih dalam pengawasan penelitian Wageningen University & Research Belanda lebih lanjut.

Hari yang telah dinanti-nantikan ini akhirnya mendatangi kita menjadikan setitik cahaya bagi manusia untuk menyelamatkan diri dari kepunahan yang akan terjadi.

Jelas saja saat ini diketahui bahwa kita di tengah peperangan dengan alam. Kondisi alam yang saat ini sudah tidak stabil menimbulkan ketakutan yang sedikit banyak menjadi pemikiran yang lebih mendalam.

Kehidupan di planet merah

Jika dulu manusia mempertahankan hidup dari penjajahan yang terjadi, berbeda dengan saat ini. Manusia bersatu dari seluruh berbagai belahan dunia untuk menyatukan satu tujuan melawan peperangan alam.

Dari sejak di sekolah dasar disebutkan bahwa terdapat 8 planet dimana planet tersebut dibagi menjadi dua jenis yaitu planet kebumian dan planet gas.

Mars tentu saja masuk kedalam planet kebumian walaupun tentu saja kondisi yang dimilikinya sangat tidak ideal untuk ditinggali.

Kondisi tanah yang dipenuhi unsur logam kemudian gaya gravitasi nol yang dimilikinya menjadi permasalahan serius, tetapi telah diatasi dengan baik dan akhirnya kita mendapatkan angin yang begitu sejuk.

Ini merupakan titik awal bahwa kita dalam menyelamatkan peradaban manusia di bumi.

Kesimpulan

Dalam tata surya memiliki 8 planet yang terbagi atas dua jenis yaitu planet kebumian dan planet gas. Planet kebumian tersebut terdiri atas Bumi, Mars, Merkurius dan Venus.

Diantara 4 planet tersebut bumi merupakan planet yang paling ideal dengan kondisi yang dimilikinya. Sayangnya, kondisi alam yang terjadi saat ini membuat bumi sangat mengkhawatirkan.

Setiap manusia mulai mencari solusi dari permasalahan yang ada untuk menyelamatkan peradaban manusia di bumi. Mars adalah solusinya, walaupun kondisi yang dimiliki planet tersebut sangatlah tidak ideal.

Sederet penelitian telah dilakukan dan didapatkan jawaban yang begitu menenangkan, dimana beberapa tanaman dapat tumbuh subur dengan kondisi tanah di Mars.

Setelah mendapatkan kabar positif kini didatangkan kabar negatif tetapi tak lama kabar positif mendatangi kita.

Kabar positif yang dinyatakan oleh Wageningen University & Research Belanda bahwa beberapa sayuran telah diteliti dan tidak mengandung kandungan elemen beracun logam berat dalam level berbahaya.

Walaupun begitu hal ini masih dalam penelitian yang lebih lanjut.

Sumber :

  • Planet – Wikipedia
  • Sebentar Lagi, Bertani di Mars bak Film “Martian” Bisa Terwujud – Kompas
  • Tanaman Mars Aman buat Dimakan – DW
  • Bercocok Tanam di Planet Mars, Studi Klaim Ada 9 Jenis Tanaman Bisa Tumbuh – Harapan Rakyat
  • 6 Jenis tanaman yang bisa tumbuh subur di Mars, apa saja? – Techno
  • Mungkinkah Tanaman Bisa Tumbuh di Mars? – liputan6